Senin, 06 Mei 2019

Hindari 8 Hal yang dapat Membatalkan Puasa Anda


Hindari  8 Hal yang dapat Membatalkan Puasa Anda.

Sebagai Umat muslim tentu kita tidak asing lagi dengan puasa, baik puasa wajib di bulan ramadhan maupun puasa sunah di bulan-bulan lainnya. Beberapa pakar agama telah mengemukakan pengertian puasa di dalam kitab-kitab yang mereka karang. Secara garis besar puasa adalah suatu amal ibadah yang dikerjakan seorang muslim dalam rangka menahan diri dari hawa nafsu serta segala perbuatan yang dapat membatalkannya mulai terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari yang disertai dengan niat, rukun dan syarat tertentu.

Terkadang kita sering lupa, bahkan tidak mengetahui perbuatan atau tindakan yang dapat membatalkan puasa. Ada 8 hal yang dapat membatalkan puasa yaitu :
1 ) Murtad (keluar dari agama Islam).
Orang yang keluar dari agama islam di saat sedang berpuasa, maka puasanya batal dan tidak sah, terkecuali dia kembali memeluk agama islam. Puasa yang ditinggalkannya wajib dibayar apabila merupakan puasa wajib di bulan ramadhan.

2) Hilang akal (gila).
Orang yang hilang akal atau tiba-tiba menjadi gila di saat sedang berpuasa, maka puasa orang tersebut batal. Misalnya seperti orang yang pingsan karena kelelahan, maka puasanya dianggap batal dan wajib dibayar apabila puasa wajib di bulan ramadhan.

3) Haid dan Nifas.
Seorang wanita yang haid atau nifas tidak diwajibkan untuk berpuasa. Namun diwajibkan membayarnya dikemudian hari apabila puasa tersebut adalah puasa wajib di bulan ramadhan.

4) Makan dan Minum secara bersengaja.
Makan dan minum secara bersengaja sudah tentu membatalkan puasa. Terkadang kita hanya terfokus pada makan dan minum seperti kebiasaan sehari-hari, namun tanpa kita sadari sisa-sisa makanan yang menyelip di gigi yang kemudian tertelan juga dihukumkan makan dan minum dan hal tersebut dapat membatalkan puasa. Untuk itu sesudah santap sahur sangat dianjurkan untuk bersikat gigi atau bersiwak dengan harapan tidak ada sisa-sisa makanan yang terselip hingga dapat membatalkan puasa.

5) Bersetubuh (melakukan hubungan suami istri)
Berjimak atau bersetubuh dapat membatalkan puasa, meski pun bersetubuh dengan suami istri pasangan halal, namun tetap saja membatalkan puasa dan wajib membayar kafarat yaitu dengan puasa 2 bulan berturut-turut tanpa jeda atau memberi makan fakir miskin.

6) Muntah bersengaja
Misalnya orang yang ingin mempertahankan bentuk tubuhnya biasanya seusai makan dia akan memasukkan jarinya ke dalam rongga mulut hingga memuntahkan makanan yang dia konsumsi dan hal itu dapat membatalkan puasa. Lantas bagaimana dengan muntahnya ibu hamil atau orang yang mabuk selama perjalanan? Batal! Apabila muntahan itu tertelan dan masuk ke dalam rongga mulut. Selama tidak masuk ke dalam rongga mulut, maka tidak membatalkan.

7) Keluar air mani
Menurut kitab Matan Sittin atau Syarah Sittin Mas'alah karangan syekh Ahmad Al-mihi Asy Syibini, mengeluarkan air mani dengan sebab bersenang-senang seperti memegang paha atau berciuman dapat membatalkan puasa. Selain itu menyentuh kemaluan baik dengan diri sendiri maupun orang lain yang halal maupun tidak halal tetap membatalkan puasa dan haram dilakukan kecuali bagi suami istri yang sah selepas berbuka puasa.

8) Memasukkan suatu benda ke dalam rongga yang terbuka.
Dalam tubuh manusia ada beberapa rongga yang terbuka diantaranya rongga mulut, hidung, telinga, dubur dan qubul. Apabila seseorang yang berpuasa memasukkan sesuatu ke dalam salah satu lubang tersebut, maka batal puasanya seperti mengorek kuping hingga masuk ke dalam rongga terdalam atau memasukkan air ke hidung saat berwudhu hingga mencapai rongga terdalam, apabila masih di bagian luar, maka tidak batal puasanya.

Nah, sedikit pemaparan dari penulis mengenai hal yang dapat membatalkan puasa. Mari jaga puasa Anda dengan menghindari hal tersebut di atas. Adapun kekurangan maupun saran bagi artikel ini, bisa langsung hubungi penulis untuk perbaikan ke depannya.

Semangat berpuasa!

#Day(2)
#OneDayOnePost30HRDC
#WritingChallenge30HRDC
#30HariRamadhanDalamCerita
#bianglalahijrah

2 komentar:

  1. tapi asli saya pernah nggak sadar pas masih kerja kok rasanya capek bener melayani pembeli gak berhenti2 eh lihat botol isi air diminum dah diketawai temen langsung keluar lagi itu air. Baru nyadar kalau itu pas puasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau yang itu enggak termasuk membatalkan kok :) asal.waktu kita ingat langsung berhenti dan mengeluarkan sisa makanan atau minuman yang ada di mulut

      Hapus