Minggu, 06 Oktober 2013

Desain kemasan kelelepon Martapura



Berdasarkan tugas mata kuliah teknologi pengemasan dan penyimpanan, kali ini saya akan membahas tentang desain yang akan saya gunakan untuk produk kelelepon () Martapura dan rambutan antalagi. Pembuatan desain ini bertujuan untuk menarik minat konsumen dalam membeli produk tersebut. Selain itu, juga diharapkan mampu untuk memperpanjang masa simpannya.

1.      Kemasan kelelepon
Desain kemasan untuk kelelepon yang saya buat yaitu berbentuk bulat dari bahan kertas karton yang dapat dibentuk sesuai dengan bentuk asli produk yang dikemas. Bagian atas penutup dikasih plastic terang agar konsumen dapat melihat isi kue kelelepon tersebut.  Kemasan ini dibuat dengan ukuran yang sedang perekonomian masyarakat kalsel khususnya. Kemasan ini berwarna hijau disekelilingnya wadahnya dan berwarna putih dibagian tutupnya. Perpaduan warna hijau dan putih menunjukkan warna alami dan bersih sesuai dengan produk yang diolah secara alami tanpa menggunakan pengawet dan pemanis serta pewarna buatan yang dimana proses pembuatannya dilakukan secara bersih. Penggunaan kertas karton sebagai bahan kemasan dimaksudkan agar lebih mudah didalam membuat bentuk kemasan selain harganya juga murah dan mudah untuk diuraikan.
Ilustrasi yang digunakan yaitu logo intan yang menunjukkan produk tersebut di olah oleh daerah martapura. Kalau kelelepon yang diolah berasal dari martapura kalau berasal dari daerah lain maka logo atau symbol dari daerah tersebut lah yang akan dicantumkan didalam kemasan. Selain gambar logo daerah logo halal juga muat didalam kemasan dimana hal ini menunjukkan bahwa produk yang diolah adalah poduk halal.
Setelah itu gambar seseorang mengacungkan jempolnya dibagian wadah kemasannya. Dan disampingnya bertulisan 100% alami yang menandakan bahwa produk kelelepon yang dibuat dari bahan alami yang merupakan tulisan khusus pada produk tersebut. Dan tak lupa pula mencantumakan merek keleleponnya. Dan bila perlu dibuat tanggal produksinya agar menambah kepercayaan konsumen terhadap produk dan komposisi pembuatan kelelepon.











2.      Rambutan
Untuk rambutan kemasan yang akan saya buat yaitu berasal dari bahan yang biasanya buat lampit atau tikar purun dengan bentuk bulat seperti keranjang dimana terdapat bolong-bolong nya agar udara bisa keluar masuk. Kalau buah rambutan berada disebuah ruangan yang pengap maka dia akan mudah mengalami pembusukan. Oleh karena itu saya pilih kemasan anyaman yang terbuat dari bahan untuk membuat tikar purun. Warna untuk mekamasan berwarna coklat dimana mengandung arti manis dan bermanfaat seperti halnya buah rambutan yang rasanya manis.  Tulisan yang tertera di kemasan yaitu jenis buah yang dikemas contoh: Rambutan Antalagi. Selain itu tulisan khusus yang ada pada kemasan yaitu Manis dan segar dimana hal itu menandakan buah yang dikemas rasanya manis dan segar.
Tulisan tersebut ditulis pada kertas atau poster yang kemudian ditempelkan pada bagian kemasannya. 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar